ALLFINANCEADVICE – Presiden Prabowo Subianto mengatakan pemerintahnya akan melakukan transformasi besar-besaran menuju hilirisasi dan industrialisasi tahun ini.
“Ini akan menggemparkan dunia,” ujarnya saat meresmikan puluhan proyek ketenagalistrikan di PLTA Jatigede, Jawa Barat, Senin, 20 Januari 2019.
Kepala Negara mengatakan rencana pemerintah tersebut dapat terlaksana karena adanya kebijakan penghematan di segala bidang. Prabowo menerima laporan dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bahwa kebijakan pemangkasan anggaran tersebut menghasilkan penghematan yang cukup besar.
Mantan Menteri Pertahanan itu juga mengatakan, dengan uang tersebut, dimungkinkan untuk menyediakan akses listrik ke desa-desa yang sebelumnya tidak terjangkau oleh perusahaan listrik negara.
Prabowo mengatakan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia sebelumnya melaporkan bahwa lebih dari 340 kecamatan dan 6.700 dusun di seluruh Indonesia belum mendapatkan aliran listrik. Dari jumlah tersebut, ada sekitar 1,3 juta rumah tangga yang belum mendapatkan aliran listrik.
Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah membutuhkan dana sekitar Rp48 triliun selama lima tahun. “Atau sekitar Rp9 triliun per tahun,” kata Prabowo. Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata sebelumnya menyatakan kebijakan efisiensi yang dilakukan Prabowo telah menghemat lebih dari Rp3,6 triliun dalam APBN 2024.
Menteri Keuangan Sri Mulyani sebelumnya telah mengeluarkan surat edaran untuk memotong anggaran perjalanan pejabat negara sebesar 50 persen pada 7 November 2024.